Apakah perasaan Anda lebih besar daripada pasangan dalam hubungan cinta yang Anda jalani? Anda perlu mengetahui tanda-tandanya sebelum terjebak lebih dalam menjalani hubungan yang tidak sehat.
Dari pertama Anda melihat pria atau wanita yang menarik perhatian,
Anda tahu bagaimana rasanya benar-benar jatuh cinta. Namun, latar
belakang setiap orang dapat memengaruhi seberapa dalam perasaan mereka
saat menjalani hubungan cinta.
Bisa karena pernah mengalami patah hati atau pengalaman diselingkuhi,
tak pernah ada pembagian rasa cinta yang benar-benar adil dari pasangan.
Seorang mak comblang dan dating expert bernama
Sarah Patt menegaskan bahwa perasaan cinta siapa yang lebih besar
bukanlah soal kompetisi. Besar kecilnya perasaan cinta bagaikan
gelombang yang berubah-ubah seiring waktu berjalan, sama halnya dengan
kehidupan dan karier yang tak pernah stagnan.
Normal saja jika pasangan Anda lebih mencintai lebih besar daripada Anda atau sebaliknya. Seorang relationship coach dan terapis bernama Kristy De Leon mengatakan bahwa sangat penting untuk menyeimbangkan segala sesuatu saat menjalani hubungan cinta dengan seseorang.
"Tergantung situasi, salah satu dari pasangan akan merasa bahwa ia
memberikan lebih banyak daripada pasangannya," Kristy De
Leon menjelaskan. "Sangat penting bahwa hal ini terjadi dalam
momen-momen tertentu, kecuali pasangan Anda mengalami penyakit secara
psikis atau mental. Semuanya bergantung Anda. Apakah Anda ingin bertahan
dalam hubungan dengan keterbatasan afeksi? Jika Anda merasa sudah
terlalu lama memberikan usaha dan cinta yang lebih besar dibandingkan
pasangan, mungkin saatnya Anda membicarakannya dengan pasangan. Hubungan
cinta yang tak seimbang juga tidak sehat dan lebih terasa sebagai
pengaturan yang menguntungkan bagi salah satu pihak."
Jadi indikasi apakah yang menandakan bahwa cinta Anda lebih besar daripada pasangan? Dilansir dari Askmen.com pada Selasa (25/10/2016), berikut 5 tanda yang patut Anda simak.
1. Anda melakukan apa pun yang pasangan katakan
Anda sudah merencanakan liburan bersama para sahabat, namun pasangan
tiba-tiba meminta akhir pekan romantis bersamanya. Anda berusaha untuk
membujuk pasangan, namun ia mendiamkan Anda. Anda tak ingin
kehilangannya, jadi Anda mengalah, meskipun pasangan tidak memberikan
kompromi sama sekali. "Dari permintaan tolong atau memilih restoran,
pasangan Anda selalu jadi pihak yang mengambil keputusan,"
Sarah Patt menuturkan. "Anda mungkin belum terbiasa bersama dengan
seseorang yang selalu mengetahui apa yang ia inginkan, dan Anda
benar-benar tak berdaya di depannya."
Anda tak hanya di bawah kendalinya, namun juga memberikan lebih
banyak ke dalam hubungan Anda daripada pasangan. Jika Anda tidak
mendapatkan apa pun dari kebutuhan Anda, Anda perlu mengevaluasi mengapa
Anda bersama dengannya.
2. Anda selalu yang pertama menghubunginya
Jika Anda selalu jadi pihak yang meraih ponsel dan merencanakan
kencan, tanpa usaha dari pasangan, hubungan Anda patut dipertimbangkan
kembali. Jangan sampai Anda menjadi satu-satunya orang yang selalu
berusaha untuk menjalankan hubungan dan membahagiakan pasangan. Lakukan
percobaan dengan cara tidak menghubungi pasangan selama beberapa hari
dan lihat berapa lama baginya untuk menghubungi Anda.
3. Hanya Anda yang mengingat tanggal-tanggal penting
Saat seseorang benar-benar mencintai Anda, ia tak akan melupakan
momen-momen indah saat Anda bersamanya. Jika Anda adalah pihak yang
selalu mengingat tanggal ulang tahun, anniversary, dan perayaan kecil lainnya, dan pasangan selalu lupa, mungkin ia tidak menganggap hubungan Anda sebagai sesuatu yang penting.
4. Anda mengunggah lebih banyak momen berdua di media sosial
Anda tak pernah absen mengunggah foto atau status di media sosial
saat berkencan dengan pasangan, sementara akun media sosial pasangan
Anda tak ada tanda-tanda dari hubungan Anda berdua. Faktanya, saat Anda
sedang tergila-gila pada seseorang, Anda ingin membaginya dengan seluruh
dunia. Jika pasangan tidak ingin menunjukkan bahwa ia sedang menjalin
hubungan cinta dengan Anda, mungkin ia sedang bersikap tidak jujur.
Apakah pasangan ingin menyembunyikan hubungan Anda dengannya? Atau ia
sedang berencana untuk meninggalkan Anda? Hal tersebut perlu
dipertimbangkan.
5. Pasangan selalu sibuk saat diajak kencan
Di awal hubungan, Anda pasti ingin bersama pasangan setiap saat.
Seiring berjalannya waktu, Anda ingin mengenalkan pasangan pada sahabat
dan keluarga, namun ia selalu menolaknya. Hal ini adalah tanda bahwa ia
merasa belum siap menjalani tahap berikutnya, atau ia memang tidak
memiliki komitmen sebesar Anda. Ada baiknya Anda membicarakan hal ini
agar Anda tidak terjebak dalam hubungan cinta yang tak sehat lebih lanjut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar