Selasa, 11 Oktober 2016

Kemuliaan Sopir Taksi Kembalikan Uang 6 Milyar Bikin Kagum


Dream - Sopir taksi asal Pakistan, Naseebullah Sher Dola, 36 tahun, menemukan tas berisi uang sebesar 1,7 juta dirham setara dengan Rp 6 milyar. Alih-alih tergoda, Dola malah mengembalikan uang itu kepada pemiliknya, seorang pengusaha Korea Selatan.

Pada 20 September 2016, Dola hanya ingin bekerja lebih keras dan berusaha mengangkut penumpang sebanyak mungkin. Dia ingin meningkatkan target jumlah mengantar penumpang dalam sebulan.

Tetapi, pada hari itu ternyata bukan hari biasa bagi Dola. Dia menyadari pelanggan terakhir yang dia antarkan melupakan salah satu barang bawaannya, sebuah tas berisi barang berharga, dokumen.

Dan betapa kagetnya Dola saat mengetahui jika di dalam tas yang tertinggal itu terdapat uang Rp 6 milyar.

Tak Berani Sentuh Uang

Penumpang tersebut adalah pengusaha asal Korea Selatan yang naik taksi Dola dari Bandara Internasional Sharjah, Uni Emirat Arab. Pengusaha itu minta diantar ke Gold Souq di Dubai. Yang ada di pikiran Dola hanya mengembalikan tas itu.

"Pengusaha itu mengambil dua bawaannya dari taksi dan memberi saya ongkos 10 dirham (setara Rp 35.000)" kata Dola.

"Ketika saya kembali ke bandara, dimana saya akan mengantar lebih banyak penumpang, saya memeriksa mobil dan terpana menyadari penumpang itu melupakan tasnya di kursi belakang" ujarnya.

"Tas itu berisi paspor, kartu kredit, berbagai barang berharga lainnya milik dia dan begitu banyak uang. Saya tahu apa yang saya lakukan adalah melaporkan kantor taksi di bandara" kata Dola.

Pria yang berasal dari sebuah desa kecil di Peshawar, Pakistan, menerima upah sebesar 3.000 dirham, setara Rp 10 juta. Penghasilan itu dia gunakan untuk menghidupi delapan anggota keluarganya.

Dola berkata kepada bagian pelaporan perusahaan taksi tentang barang temuannya. Petugas bagian pelaporan segera menghubungi polisi untuk membantu mereka melacak pengusaha itu dan mengembalikan tas tersebut.

"Sebagai muslim taat, saya tidak bisa menyentuh atau mengambil uang itu untuk diri sendiri. Itu bukan milik saya, itu milik pelanggan saya dan sudah tugas saya mengembalikan uang itu. Dorongan itu muncul dari dalam hati saya sendiri. Jika itu adalah uang yang layak bagi saya, saya akan menyimpannya, meski saya harus bekerja sangat keras setiap hari untuk membiayai saudara saya, ibu, istri, dan tiga anak, saya tidak akan melakukannya" ujar Dola.

Bukan Yang Pertama

Itu bukan pertama kalinya Dola mengembalikan uang pelanggan. Tahun lalu, Dola mengalami kejadian serupa.

"Tahun lalu, insiden serupa terjadi pada saya. Seorang warga Iran yang saya antarkan, juga dari bandara, meninggalkan tas berisi uang 65.000 dirham (setara Rp 229 juta). Saya kembali ke kantor dan saya serahkan uang itu kepada pemiliknya" kata Dola.

Dola mengatakan kejujurannya membawa banyak kebahagiaan bagi ibunya yang tengah sakit di Pakistan. Dia sempat diwawancarai stasiun televisi Pakistan karena tindakannya yang terpuji itu.

"Saya tidak dapat banyak uang, tapi saya mencoba yang terbaik membantu keluarga saya. Saya punya tiga anak, yang sulung berusia tujuh tahun dan yang bungsu masih berusia enam bulan. Saya membantu adik saya membayar uang kuliah hingga dia mulai bekerja dan juga mendukung keuangan kami. Kami tinggal di rumah kecil yang diberikan ayah kepada saya, dan itu satu-satunya yang saya punya" ucapnya.

Kejujuran Dola berbuah manis, dia mendapat bonus sebanyak 4.000 dirham (setara Rp 14 juta).

Bonus itu dia dapat dari Otoritas Transportasi dan Lalu Lintas Sharjah sebesar 2.500 dirham (setara Rp 8,8 juta). Selain itu, pemilik tas juga memberinya bonus sebagai ucapan terima kasih sebesar 1.500 dirham, setara Rp 5,3 juta.

"Saya yakin Tuhan punya imbalan lain yang telah disiapkan untuk saya. Jika saya menemukan lebih banyak lagi tas dengan uang, saya akan mengembalikan semuanya" kata Dola.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar