Selasa, 25 Oktober 2016

Lihat Cara Koruptor Ini Sembunyikan Uang Tunai Rp 385 Milyar


Koruptor melakukan banyak cara untuk menyembunyikan uang hasil perbuatan kotornya. Ada yang menyimpannya di bank dan ada yang menyimpan lembaran uang kertas di dalam rumah.

Seperti yang terjadi di Tiongkok, sebuah televisi menyiarkan secara langsung bagaimana cara seorang koruptor menyimpan uang korupsi di hunian dia. Koruptor yang disorot kali ini adalah mantan wakil direktur Departemen Batubara Kementerian Energi Tiongkok, Wei Pengyuan.

Wei disebut-sebut terbukti korupsi uang sebesar 200 juta yuan atau setara Rp 385 milyar pada tahun 2014. Namun, bentuk fisiknya belum dirilis oleh aparat hukum.

Nah, kali ini mereka merilis letak penyimpanan uang tersebut. Usut punya usut, Wei menyimpan uang korupsi di dalam apartemennya. Terbayangkah cara pria ini menyimpan uang tunai senilai lebih dari Rp 385 milyar di dalam apartemen?

Wei ternyata seorang yang kreatif, dia membuang isi dari kasur dan mengisinya dengan berpuluh-puluh tas yang berisi uang. Wei juga menyimpan lembaran uang kertas ini di dalam lemari baju, koper, dan tas dari berbagai ukuran. Tak hanya uang yuan, Wei juga terbukti menyimpan uang dalam bentuk dolar AS, dolar Hongkong, poundsterling, dan euro.

Petugas hukum cukup kerepotan untuk menghitung lembaran uang tunai tersebut. Mereka memerlukan waktu 14 jam untuk menghitung secara manual dengan 5 mesin penghitung uang. Total uang yang ditemukan ini memiliki berat kurang lebih 1 ton.

Dari mana Wei mendapatkan uang haram itu? Jaksa mengatakan dia menerima suap dari 200 perusahaan lebih dari tahun 2000 hingga 2014. Akibat perbuatannya, Wei divonis hukuman mati dan hukumannya akan dijatuhkan pada senin 24 oktober 2016.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar